KhiyarMajlis. Kedua orang yang membuat akad jual beli boleh diperbolehkan melakukan khiyar (memilih) antara melanjutkan akad jual beli dan menghancurkannya. Artinya, kedua orang tersebut memiliki hak khiyar majlis dalam berbagai macam akad jual beli seperti akad salam. Selama keduanya belum berpisah, yaitu ketika keduanya belum berpisah 'urf.

๏ปฟKali ini kita akan belajar memutholaah Kitab Fathul Qorib bab sholat id yang bisa Sobat lihat di kitabnya di sekitar halaman 19. ููŽุตู’ู„ูŒ ูˆูŽุตูŽู„ูŽุงุฉู ุงู„ู’ุนููŠู’ุฏูŽูŠู’ู†ู Fasal Sholat dua hari raya, yaitu hari raya Idul Fitri dan Idul Adlha ุณูู†ู‘ูŽุฉูŒ ู…ูุคูŽูƒู‘ูŽุฏูŽุฉูŒ hukumnya adalah sunnah muakkad. Sholat hari raya disunnahkan untuk berjamaโ€™ah bagi orang sendirian, musafir, orang merdeka, budak, khuntsa banci dan wanita yang tidak cantik dan tidak dzatul haiat wanita yang gerak geriknya mengandung perhatian. Sedangkan untuk wanita lanjut usia, maka sunnah menghadiri sholat hari raya dengan mengenakan pakaian keseharian tanpa memakai wewangian. Waktu pelaksanaan sholat Ied adalah di antara terbitnya matahari dan tergelincirnya. ูˆูŽู‡ููŠูŽ Sholat ied ุฑูŽูƒู’ุนูŽุชูŽุงู†ู adalah sholat dua rakaat, yaitu melakukan takbiratul ihram dua rakaat tersebut dengan niat sholat idul Fitri atau idul Adha dan membaca doโ€™a iftitah. ูˆูŽ ูููŠ ุงู„ู’ุฃููˆู’ู„ูŽู‰ ุณูŽุจู’ุนู‹ุง ุณููˆูŽู‰ ุชูŽูƒู’ุจููŠู’ุฑูŽุฉู ุงู„ู’ุฅูุญู’ุฑูŽุงู…ู Dan membaca takbir di dalam rakaat pertama tujuh kali selain takbiratul ihram, kemudian membaca taโ€™awudz, membaca surat Al Fatihah, dan membaca surat setelah Al Fatihah dengan mengeraskan suara. ุงู„ุซู‘ูŽุงู†ููŠูŽุฉู ุฎูŽู…ู’ุณู‹ุง ุณููˆูŽู‰ ุชูŽูƒู’ุจููŠู’ุฑูŽุฉู ุงู„ู’ู‚ููŠูŽุงู…ู ูููŠู’ ูˆ Dan membaca takbir di dalam rakaat kedua lima kali selain takbir untuk berdiri, kemudian membaca taโ€™awudz, lalu membaca surat Al Fatihah dan surat Iqtarabat dengan mengeraskan suara. ุฎูุทู’ุจูŽุชูŽูŠู’ู†ู ุจูŽุนู’ุฏูŽู‡ูู…ูŽุง ูˆูŽูŠูŽุฎู’ุทูุจู Dan melakukan khutbah sunnah setelah melaksanakan sholat dua rakaat, dengan 2 khutbah ุงู„ุซู‘ูŽุงู†ููŠูŽุฉู ุณูŽุจู’ุนู‹ุง ูŠููƒูŽุจูู‘ุฑู ูููŠู’ ูˆูŽ ูŠููƒูŽุจูู‘ุฑู ูููŠู’ ุงู„ู’ุฃููˆู’ู„ูŽู‰ ุชูุณู’ุนู‹ุง membaca takbir di permulaan khutbah pertama sembilan kali secara terus menerus, dan membaca takbir di permulaan khutbah kedua tujuh kali secara terus menerus. Seandainya kedua khutbah dipisah dengan bacaan tahmid, tahlil dan puji-pujian, maka hal itu adalah baik. Takbir terbagi menjadi dua, takbir mursal, yaitu takbir yang tidak dilaksanakan setelah sholat. Dan takbir muqayyad, yaitu takbir yang dilakukan setelah pelaksanaan Mushannif memulai dengan menjelaskan takbir yang pertama. Beliau berkata, ูˆูŽูŠููƒูŽุจูู‘ุฑู membaca takbir itu sunnah bagi setiap orang laki-laki, wanita, orang yang berada di rumah, dan musafir, di rumah-rumah, jalan-jalan, masjid-masjid dan pasar-pasar, ู…ูู†ู’ ุบูุฑููˆู’ุจู ุงู„ุดู‘ูŽู…ู’ุณู ู…ูู†ู’ ู„ูŽูŠู’ู„ูŽุฉู ุงู„ู’ุนููŠู’ุฏู mulai dari terbenamnya matahari malam hari raya, maksudnya hari raya Idul Fitri. Kesunnahan takbir ini tetap berlangsung ุฅูู„ูŽู‰ ุฃูŽู†ู’ ูŠูŽุฏู’ุฎูู„ูŽ ุงู„ู’ุฅูู…ูŽุงู…ู ูููŠ ุงู„ุตู‘ูŽู„ูŽุงุฉู hingga imam mulai melaksanakan sholat ied. Tidak disunnahkan membaca takbir setelah pelaksanaan sholat di malam hari raya Idul Fitri. Akan tetapi di dalam kitab al Adzkar, imam an Nawawi lebih memilih bahwa takbir tersebut hukumnya sunnah. Kemudian mushannif beranjak menjelaskan takbir muqayyad. Beliau berkata, ุงู„ู’ุฃูŽุถู’ุญูŽู‰ ุฎูŽู„ู’ููŽ ุงู„ุตู‘ูŽู„ูŽูˆูŽุงุชู ุงู„ู’ู…ูŽูู’ุฑููˆู’ุถูŽุงุชู ูููŠู’ ูˆ dan sunnah membaca takbir saat hari raya Idul Adha setelah melaksanakan sholat-sholat fardluโ€, adaโ€™ dan qadlaโ€™. Begitu juga setelah sholat rawatib, sholat sunnah mutlak dan sholat jenazah, ู…ูู†ู’ ุตูุจู’ุญู ูŠูŽูˆู’ู…ู ุนูŽุฑูŽููŽุฉูŽ ุฅูู„ูŽู‰ ุงู„ู’ุนูŽุตู’ุฑู ู…ูู†ู’ ุขุฎูุฑู ุฃูŽูŠู‘ูŽุงู…ู ุงู„ุชู‘ูŽุดู’ุฑููŠู’ู‚ู mulai waktu Subuh hari Arafah hingga Ashar di akhir hari Tasyrik. Bentuk bacaan takbir adalah ุงู„ู„ู‡ู ุฃูŽูƒู’ุจูŽุฑู ุงู„ู„ู‡ู ุฃูŽูƒู’ุจูŽุฑู ุงู„ู„ู‡ู ุฃูŽูƒู’ุจูŽุฑู ู„ูŽุง ุฅูู„ูŽู‡ูŽ ุฅูู„ุงู‘ูŽ ุงู„ู„ู‡ู ูˆูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุฃูŽูƒู’ุจูŽุฑู ุงู„ู„ู‡ู ุฃูŽูƒู’ุจูŽุฑู ูˆูŽู„ูู„ู‡ู ุงู„ู’ุญูŽู…ู’ุฏูุŒ ุงู„ู„ู‡ู ุฃูŽูƒู’ุจูŽุฑู ูƒูŽุจููŠู’ุฑู‹ุง ูˆูŽุงู„ู’ุญูŽู…ู’ุฏู ู„ูู„ู‡ู ูƒูŽุซููŠู’ุฑู‹ุง ูˆูŽุณูุจู’ุญูŽุงู†ูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุจููƒู’ุฑูŽุฉู‹ ูˆูŽุฃูŽุตููŠู’ู„ู‹ุง ู„ูŽุง ุฅูู„ูŽู‡ูŽ ุฅูู„ู‘ูŽุง ุงู„ู„ู‡ู ูˆูŽุญู’ุฏูŽู‡ู ุตูŽุฏู‘ูŽู‚ูŽ ูˆูŽุนู’ุฏูŽู‡ู ูˆูŽู†ูŽุตูŽุฑูŽ ุนูŽุจู’ุฏูŽู‡ู ูˆูŽุฃูŽุนูŽุฒู‘ูŽ ุฌูู†ู’ุฏูŽู‡ู ูˆูŽู‡ูŽุฒูŽู…ูŽ ุงู„ู’ุฃูŽุญู’ุฒูŽุงุจูŽ ูˆูŽุญู’ุฏูŽู‡ู" โ€œAllah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Tidak ada tuhan selain Allah. Allah Maha Besar. Allah Maha Besar, dan segala puji hanya milik Allah. Allah Maha Besar dengan sesungguhnya. Dan segala puji yang banyak hanyak untuk Allah. Maha Suci Allah di waktu pagi dan sore. Tidak ada tuhan selain Allah, hanya Allah. Yang Telah membenarkan janji-Nya, Menolong hamba-Nya, memenangkan pasukan-Nya dan mengalahkan musuh-musuhnya hanya dengan sendirian โ€Fasal selanjutnya tentang sholat gerhana KITAB TERLARIS Fathul Qorib Makna Pesantren Kitab Kuning Fathul Qorib Fathul Qorib Kurasan Fathul Qorib Dar Alamiyah Fathul Qorib Tegalrejo Matan Taqrib
SepertuBab Shalat Sunnah. Sedangkan pasal adalah sub-bagian dari bab. Kitab Fathul Qorib adalah kitab terpopuler kedua di pesantren setelah kitab Matan Taqrib karya Abu Syuja'. Sedangkan Matan Taqrib adala kitab fikih terpopuler. Kitab fikih terpopuler ketiga di pesantren salaf adalah Fathul Muin karya Al-Malibari, seorang ulama asal Malabar
Kitab Fathul Qorib bab sholat terdiri dari 15 fasal dan bisa sobat lihat langsung pada kitab matan Taqrib halaman 11-20. Ini dia terjemah Kitab Fathul Qorib bab shalat beserta harakatnya. ูƒุชุงุจ ุงู„ุตู„ุงุฉ Kitab hukum sholat Sholat secara lughot adalah doโ€™a dan secara syaraโ€™, sebagaimana perkataan Imam Rafiโ€™i, adalah ucapan dan pekerjaan yang dimulai dengan takbir dan diakhiri dengan salam dengan syarat-syarat tertentu. ุงู„ุตู„ุงุฉ ุงู„ู…ูุฑูˆุถุฉ Adapun sholat yang difardhukan. Pada sebagian naskah, tulisannya ุงู„ุตู„ุงุฉ ุงู„ู…ูุฑูˆุถุงุช ุฎู…ุณ ada lima. Wajib dari setiap sholat tersebut, dilaksanakan sebab masuknya awal waktu dengan kewajiban yang diperluas hingga waktu yang tersisa hanya cukup digunakan untuk melakukannya, maka saat itu waktunya menjadi sempit. ุงู„ุธู‡ุฑ Shalat Zhuhur. Imam an Nawawi berkata, sholat ini disebut dengan zhuhur karena sesungguhnya sholat ini nampak jelas di tengah hari. ูˆุฃูˆู„ ูˆู‚ุชู‡ุง ุฒูˆุงู„ ุงู„ุดู…ุณ Adapun permulaan waktu shalat zhuhur adalah condongnya matahari dari tengah langit, tidak dilihat dari kenyataannya, namun pada apa yang nampak oleh kita. Condongnya tersebut bisa diketahui dengan bergesernya bayang-bayang ke arah timur setelah posisinya tepat di tengah-tengah, yaitu puncak posisi tingginya matahari. ูˆุขุฎุฑู‡ dan akhir waktu sholat zhuhur ุฅูุฐูŽุง ุตูŽุงุฑูŽ ุธูู„ู‘ู ูƒูู„ูู‘ ุดูŽูŠู’ุฆู ู…ูุซู’ู„ูŽู‡ู ุจูŽุนู’ุฏูŽ ketika bayang-bayang setiap benda seukuran dengan bendanya, tanpa memasukkan ุธูู„ูู‘ ุงู„ุฒู‘ูŽูˆูŽุงู„ู bayang-bayang yang nampak saat gesernya matahari. ุธูู„ูู‘ secara bahasa adalah pelindung, ucapan ุฃูŽู†ูŽุง ูููŠู’ ุธูู„ูู‘ ููู„ูŽุงู†ู artinya โ€œaku berada di bawah lindungan fulanโ€, maksdnya perlindungannya. Bayang-bayang bukan berarti tidak adanya sinar matahari sebagaimana yang di salah fahami, akan tetapi bayang-bayang adalah perkara wujud yang diciptakan oleh Allah Swt untuk kemanfaatan badan dan selainnya. ูˆูŽุงู„ู’ุนูŽุตู’ุฑู dan Ashar, maksudnya sholat Ashar. Disebut dengan sholat Ashar, karena pelaksanaannya mendekatii waktu terbenamnya matahari. ูˆูŽุฃูŽูˆู‘ูŽู„ู ูˆูŽู‚ู’ุชูู‡ูŽุง ุงู„ุฒูู‘ูŠูŽุงุฏูŽุฉู ุนูŽู„ูŽู‰ ุธูู„ูู‘ ุงู„ู’ู…ูุซู’ู„ู Permulaan waktunya adalah mulai dari bertambahnya bayangan dari ukuran bendanya. Sholat Ashar memiliki lima waktu. Pertama adalah waktu fadlilah, yaitu mengerjakan sholat di awal waktu. Yang kedua adalah waktu ikhtiyar. Waktu ini diisyarahi oleh mushannif dengan ucapan beliau, ูˆูŽุขุฎูุฑูู‡ู ูููŠ ุงู„ู’ุงูุฎู’ุชููŠูŽุงุฑู ุฅูู„ูŽู‰ ุธูู„ูู‘ ุงู„ู’ู…ูุซู’ู„ูŽูŠู’ู†ู akhir waktu Ashar adalah di dalam waktu ikhtiyar hingga ukuran bayang-bayang dua kali lipat ukuran bendanya. Yang ketiga adalah waktu jawaz. Waktu ini diisyarahi oleh mushannif dengan ucapan beliau, ูˆูŽูููŠ ุงู„ู’ุฌูŽูˆูŽุงุฒู ุฅูู„ูŽู‰ ุบูุฑููˆู’ุจู ุงู„ุดู‘ูŽู…ู’ุณู dan di dalam waktu jawaz hingga terbenamnya matahari. Yang ke empat adalah waktu jawaz tanpa makruh, yaitu sejak ukuran bayang-bayang dua kali lipat dari ukuran bendanya hingga waktu ishfirar remang-remang. Yang ke lima adalah waktu haram, yaitu mengakhirkan pelaksanaan sholat hingga waktu yang tersisa tidak cukup untuk melaksanakan sholat. ูˆูŽุงู„ู’ู…ูŽุบู’ุฑูุจู Dan Maghrib, maksudnya sholat Maghrib. Disebut dengan sholat Maghrib karena dikerjakan saat waktu terbenamnya matahari. ูˆูŽูˆูŽู‚ู’ุชูู‡ูŽุง ูˆูŽุงุญูุฏูŒ ูˆูŽู‡ููˆูŽ ุบูุฑููˆู’ุจู ุงู„ุดู‘ูŽู…ู’ุณู Waktu sholat Maghrib hanya satu yaitu terbenamnya matahari, maksudnya seluruh bulatan matahari dan tidak masalah walaupun setelah itu masih terlihat sorotnya, ูˆูŽุจูู…ูู‚ู’ุฏูŽุงุฑู ู…ูŽุง ูŠูุคูŽุฐูู‘ู†ู dan kira-kira waktu yang cukup bagi seseorang untuk melakukan adzan, ูˆูŽูŠูŽุชูŽูˆูŽุถูŽุฃู dan melakukan wudluโ€™ atau tayammum, ูˆูŽูŠูŽุณู’ุชูุฑู ุงู„ู’ุนูŽูˆู’ุฑูŽุฉู ูˆูŽูŠูู‚ููŠู’ู…ู ุงู„ุตู‘ูŽู„ูŽุงุฉูŽ ูˆูŽูŠูุตูŽู„ูู‘ูŠู’ ุฎูŽู…ู’ุณูŽ ุฑูŽูƒูŽุนูŽุงุชู menutup aurat, iqomah sholat dan sholat lima rokaat. Perkataan mushannif โ€œูˆูŽุจูู…ูู‚ู’ุฏูŽุงุฑู ุฅูู„ูŽุฎู’โ€ terbuang dari sebagian redaksi matan. Ketika kadar waktu di atas sudah habis, maka waktu maghrib sudah keluar. Ini adalah pendapat Qaul Jadid. Sedangkan Qaul Qadim, dan diunggulkan oleh Imam Nawawi, sesungguhnya waktu sholat Maghrib memanjang hingga terbenamnya mega merah. ูˆูŽุงู„ู’ุนูุดูŽุงุกู Dan sholat Isyaโ€™. Dibaca kasroh huruf ainnya adalah nama bagi permulaan petang. Sholat ini disebut dengan nama tersebut karena dikerjakan pada awal petang. ูˆูŽุฃูŽูˆู‘ูŽู„ู ูˆูŽู‚ู’ุชูู‡ูŽุง ุฅูุฐูŽุง ุบูŽุงุจูŽ ุงู„ุดู‘ูŽููŽู‚ู ุงู„ู’ุฃูŽุญู’ู…ูŽุฑู Permulaan waktu Isyaโ€™ adalah ketika terbenamnya mega merah. Adapun negara yang tidak terbenam mega merahnya, maka waktu Isyaโ€™ bagi penduduknya adalah ketika setelah ternggelamnya matahari, sudah melewati masa tenggelamnya mega merah negara yang terdekat pada mereka. Sholat Isyaโ€™ memiliki dua waktu. Yang pertama adalah waktu Ikhtiyar, dan di isyarahkan oleh mushannif dengan ucapan beliau, ูˆูŽุขุฎูุฑูู‡ู akhir waktu sholat Isyaโ€™ adalah memanjang ูููŠู’ ุงู„ู’ุงูุฎู’ุชููŠูŽุงุฑู ุฅูู„ูŽู‰ ุซูู„ูุซู ุงู„ู„ู‘ูŽูŠู’ู„ู pada waktu ikhtiyar hingga sepertiga malam yang pertama. Yang kedua adalah waktu jawaz. Dan mushannif memberi isyarah tentang waktu ini dengan ucapan beliau, ูˆูŽูููŠ ุงู„ู’ุฌูŽูˆูŽุงุฒู ุฅูู„ูŽู‰ ุทูู„ููˆู’ุนู ุงู„ู’ููŽุฌู’ุฑู ุงู„ุซู‘ูŽุงู†ููŠู’ dan di dalam waktu jawaz hingga terbitnya fajar kedua, maksudnya fajar Shodiq, yaitu fajar yang menyebar dan membentang sinarnya di angkasa. Adapun fajar Kadzib, maka terbitnya sebelum fajar Shodiq, tidak membentang akan tetapi memanjang naik ke atas langit, kemudian hilang dan di ikuti oleh kegelapan malam. Dan tidak ada hukum yang terkait dengan fajar ini. Syekh Abu Hamid menjelaskan bahwa sesungguhnya sholat Isyaโ€™ memiliki waktu Karahah, yaitu waktu di antara dua fajar. ูˆูŽุงู„ุตู‘ูุจู’ุญู Dan Subuh, maksudnya sholat Subuh. Secara bahasa, Subuh memiliki arti permulaan siang pagi. Disebut demikian karena dikerjakan di permulaan siang pagi. Seperti halnya sholat Ashar, sholat Subuh juga memiliki lima waktu. Yang pertama adalah waktu fadlilah yaitu awal waktu. Yang kedua adalah waktu ikhtiyar. Mushannif menjelaskannya di dalam ucapan beliau, ูˆูŽุฃูŽูˆู‘ูŽู„ู ูˆูŽู‚ู’ุชูู‡ูŽุง ุทูู„ููˆู’ุนู ุงู„ู’ููŽุฌู’ุฑู ุงู„ุซู‘ูŽุงู†ููŠู’ ูˆูŽุขุฎูุฑูู‡ู ูููŠ ุงู„ู’ุงูุฎู’ุชููŠูŽุงุฑู ุฅูู„ูŽู‰ ุงู„ู’ุฅูุณู’ููŽุงุฑู Awal waktu sholat Subuh adalah mulai terbitnya fajar kedua, dan akhirnya di dalam waktu ikhtiyar adalah hingga isfar, yaitu waktu yang sudah terang. Yang ketiga adalah waktu jawaz. Dan mushannif mengisarahkannya dengan ucapan beliau, ูˆูŽูููŠ ุงู„ู’ุฌูŽูˆูŽุงุฒู dan di dalam waktu jawaz, maksudnya disertai dengan hukum makruh ุฅูู„ูŽู‰ ุทูู„ููˆู’ุนู ุงู„ุดู‘ูŽู…ู’ุณู adalah hingga terbitnya matahari. Dan yang ke empat adalah waktu jawaz tanpa makruh adalah sampai terbitnya mega merah. Dan yang ke lima adalah waktu tahrim yaitu mengakhirkan pelaksanaan sholat hingga waktu yang tersisa tidak cukup untuk melaksanakan sholat. Fasal selanjutnya tentang syarat wajib sholat pada halaman 12. Saya hanya menulis matannya, sebab untuk syarahnya sudah Saya tulis di artikel syarat wajib ูˆุฌูˆุจ ุงู„ุตู„ุงุฉ ุซู„ุงุซุฉ ุฃุดูŠุงุก ุงู„ุฅุณู„ุงู… ูˆุงู„ุจู„ูˆุบ ูˆุงู„ุนู‚ู„ ูˆู‡ูˆ ุญุฏ ุงู„ุชูƒู„ูŠู Syarat wajibnya shalat ada 3 yaitu - Islam, - baligh dan - berakal. Dan itu semua adalah batas mulainya ุงู„ู…ุณู†ูˆู†ุงุช ุฎู…ุณ ุงู„ุนูŠุฏุงู† ูˆุงู„ูƒุณูˆูุงู† ูˆุงู„ุงุณุชุณู‚ุงุก Adapun jenis shalat sunnah ada 5 yaitu - 2 shalat 'Id, - 2 shalat gerhana dan - shalat istisqa'.ูˆุงู„ุณู†ู† ุงู„ุชุงุจุนุฉ ู„ู„ูุฑุงุฆุถ ุณุจุน ุนุดุฑุฉ ุฑูƒุนุฉ ุฑูƒุนุชุง ุงู„ูุฌุฑ ูˆุฃุฑุจุน ู‚ุจู„ ุงู„ุธู‡ุฑ ูˆุฑูƒุนุชุงู† ุจุนุฏู‡ ูˆุฃุฑุจุน ู‚ุจู„ ุงู„ุนุตุฑ ูˆุฑูƒุนุชุงู† ุจุนุฏ ุงู„ู…ุบุฑุจ ูˆุซู„ุงุซ ุจุนุฏ ุงู„ุนุดุงุก ูŠูˆุชุฑ ุจูˆุงุญุฏุฉ ู…ู†ู‡ู† Adapun shalat sunnah yang mengikuti shalat fardhu ada 17 rakaat yaitu dua rokaat shalat fajar, empat rakaat sebelum zhuhur, dua rokaat setelah zhuhur, empat rakaat sebelum ashar, dua rakaat setelah maghrib dan tiga rokaat setelah isya' yang diganjilkan dengan satu rakaat ู†ูˆุงูู„ ู…ุคูƒุฏุงุช ุตู„ุงุฉ ุงู„ู„ูŠู„ ูˆุตู„ุงุฉ ุงู„ุถุญู‰ ูˆุงู„ุชุฑุงูˆูŠุญ Ada 3 shalat sunnah mua'akkad yaitu - shalat malam, - shalat dhuha dan - shalat tarawih. Fasal selanjutnya tentang syarat shalat pada halaman 13. Syarahnya bisa dilihat di artikel syarat ุงู„ุตู„ุงุฉ ู‚ุจู„ ุงู„ุฏุฎูˆู„ ููŠู‡ุง ุฎู…ุณุฉ ุฃุดูŠุงุก ุทู‡ุงุฑุฉ ุงู„ุฃุนุถุงุก ู…ู† ุงู„ุญุฏูŠุซ ูˆุงู„ู†ุฌุณ ูˆุณุชุฑ ุงู„ุนูˆุฑุฉ ุจู„ุจุงุณ ุทุงู‡ุฑ ูˆุงู„ูˆู‚ูˆู ุนู„ู‰ ู…ูƒุงู† ุทุงู‡ุฑ ูˆุงู„ุนู„ู… ุจุฏุฎูˆู„ ุงู„ูˆู‚ุช ูˆุงุณุชู‚ุจุงู„ ุงู„ู‚ุจู„ุฉ ูˆูŠุฌูˆุฒ ุชุฑูƒ ุงู„ู‚ุจู„ุฉ ููŠ ุญุงู„ุชูŠู† ููŠ ุดุฏุฉ ุงู„ุฎูˆู ูˆููŠ ุงู„ู†ุงูู„ุฉ ููŠ ุงู„ุณูุฑ ุนู„ู‰ ุงู„ุฑุงุญู„ุฉ Syarat-syarat shalat sebelum melaksanakan shalat ada 5 yaitu - sucinya anggota badan dari hadas dan najis, - menutup aurat dengan pakaian yang suci, - berdiri pada tempat yang suci, - mengetahui masuknya waktu shalat, - menghadap kiblat. Boleh tidak menghadap kiblat dalam dua keadaan yaitu ketika keadaan sangat takut dan shalat sunnah dalam perjalanan di atas kendaraan. Fasal selanjutnya tentang rukun shalat pada halaman 13. Syarahnya bisa dilihat di artikel rukun sholat. ูˆุฃุฑูƒุงู† ุงู„ุตู„ุงุฉ ุซู…ุงู†ูŠุฉ ุนุดุฑุฉ ุฑูƒู†ุง ุงู„ู†ูŠุฉ ูˆุงู„ู‚ูŠุงู… ู…ุน ุงู„ู‚ุฏุฑุฉ ูˆุชูƒุจูŠุฑุฉ ุงู„ุฅุญุฑุงู… ูˆู‚ุฑุงุกุฉ ุงู„ูุงุชุญุฉ ูˆุจุณู… ุงู„ู„ู‡ ุงู„ุฑุญู…ู† ุงู„ุฑุญูŠู… ุขูŠุฉ ู…ู†ู‡ุง ูˆุงู„ุฑูƒูˆุน ูˆุงู„ุทู…ุฃู†ูŠู†ุฉ ููŠู‡ ูˆุงู„ุฑูุน ูˆุงู„ุงุนุชุฏุงู„ ูˆุงู„ุทู…ุฃู†ูŠู†ุฉ ููŠู‡ ูˆุงู„ุณุฌูˆุฏ ูˆุงู„ุทู…ุฃู†ูŠู†ุฉ ููŠู‡ ูˆุงู„ุฌู„ูˆุณ ุจูŠู† ุงู„ุณุฌุฏุชูŠู† ูˆุงู„ุทู…ุฃู†ูŠู†ุฉ ููŠู‡ ูˆุงู„ุฌู„ูˆุณ ุงู„ุฃุฎูŠุฑ ูˆุงู„ุชุดู‡ุฏ ููŠู‡ ูˆุงู„ุตู„ุงุฉ ุนู„ู‰ ุงู„ู†ุจูŠ ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู… ููŠู‡ ูˆุงู„ุชุณู„ูŠู…ุฉ ุงู„ุฃูˆู„ู‰ ูˆู†ูŠุฉ ุงู„ุฎุฑูˆุฌ ู…ู† ุงู„ุตู„ุงุฉ ูˆุชุฑุชูŠุจ ุงู„ุฃุฑูƒุงู† ุนู„ู‰ ู…ุง ุฐูƒุฑู†ุงู‡ Rukun-rukun shalat ada 18 rukun yaitu - niat, - berdiri apabila kuasa, - takbirotul ihram, - membaca al-fatihah dengan basmalah sebagai bagian dari ayatnya, - ruku', - tumaninah dalam ruku', - bangun dari ruku', - i'tidal, - tuma'ninah saat i'tidal, - sujud, - tuma'ninah saat sujud, - duduk di antara dua sujud, - tuma'ninah saat duduk antara dua sujud, - duduk terakhir, - tasyahud saat duduk terakhir, - membaca shalawat pada Nabi SAW saat tahiyat akhir, - salam pertama, - niat keluar dari shalat dan - tertib sesusai urutan rukun di ู‚ุจู„ ุงู„ุฏุฎูˆู„ ููŠู‡ุง ุดูŠุฆุงู† ุงู„ุฃุฐุงู† ูˆุงู„ุฅู‚ุงู…ุฉ ูˆุจุนุฏ ุงู„ุฏุฎูˆู„ ููŠู‡ุง ุดูŠุฆุงู† ุงู„ุชุดู‡ุฏ ุงู„ุฃูˆู„ ูˆุงู„ู‚ู†ูˆุช ููŠ ุงู„ุตุจุญ ูˆููŠ ุงู„ูˆุชุฑ ููŠ ุงู„ู†ุตู ุงู„ุซุงู†ูŠ ู…ู† ุดู‡ุฑ ุฑู…ุถุงู† Sunnahnya shalat sebelum melaksanakan shalat ada dua yaitu adzan dan iqamah. Sunnahnya shalat saat melaksanakan shalat ada dua yaitu tasyahud pertama dan membaca qunut saat shalat subuh dan shalat witir pada pertengahan kedua bulan ุฎู…ุณ ุนุดุฑุฉ ุฎุตู„ุฉ ุฑูุน ุงู„ูŠุฏูŠู† ุนู†ุฏ ุชูƒุจูŠุฑุฉ ุงู„ุฅุญุฑุงู… ูˆุนู†ุฏ ุงู„ุฑูƒูˆุน ูˆุงู„ุฑูุน ู…ู†ู‡ ูˆูˆุถุน ุงู„ูŠู…ูŠู† ุนู„ู‰ ุงู„ุดู…ุงู„ ูˆุงู„ุชูˆุฌู‡ ูˆุงู„ุงุณุชุนุงุฐุฉ ูˆุงู„ุฌู‡ุฑ ููŠ ู…ูˆุถูˆุนู‡ ูˆุงู„ุฅุณุฑุงุฑ ููŠ ู…ูˆุถูˆุนู‡ ูˆุงู„ุชุฃู…ูŠู† ูˆู‚ุฑุงุกุฉ ุงู„ุณูˆุฑุฉ ุจุนุฏ ุงู„ูุงุชุญุฉ ูˆุงู„ุชูƒุจูŠุฑุงุช ุนู†ุฏ ุงู„ุฎูุถ ูˆุงู„ุฑูุน ูˆู‚ูˆู„ ุณู…ุน ุงู„ู„ู‡ ู„ู…ู† ุญู…ุฏู‡ ุฑุจู†ุง ู„ูƒ ุงู„ุญู…ุฏ ูˆุงู„ุชุณุจูŠุญ ููŠ ุงู„ุฑูƒูˆุน ูˆุงู„ุณุฌูˆุฏ ูˆูˆุถุน ุงู„ูŠุฏูŠู† ุนู„ู‰ ุงู„ูุฎุฐูŠู† ููŠ ุงู„ุฌู„ูˆุณ ูŠุจุณุท ุงู„ูŠุณุฑู‰ ูˆูŠู‚ุจุถ ุงู„ูŠู…ู†ู‰ ุฅู„ู‰ ุงู„ู…ุณุจุญุฉ ูุฅู†ู‡ ูŠุดูŠุฑ ุจู‡ุง ู…ุชุดู‡ุฏุง ูˆุงู„ุงูุชุฑุงุด ููŠ ุฌู…ูŠุน ุงู„ุฌู„ุณุงุช ูˆุงู„ุชูˆุฑูƒ ููŠ ุงู„ุฌู„ุณุฉ ุงู„ุฃุฎูŠุฑุฉ ูˆุงู„ุชุณู„ูŠู…ุฉ ุงู„ุซุงู†ูŠุฉ Adapun yang termasuk sunat haeat dalam shalat ada 15 yaitu - Mengangkat kedua tangan saat takbiratul ihram - Mengangkat tangan saat ruku' - Mengangkat tangan saat bangun dari ruku' - Meletakkan tangan kanan di atas tangan kiri - Tawajjuh - Membaca ta'udz - Mengeraskan suara dan memelankan suara sesuai tempatnya - Membaca amin - Membaca surat setelah membaca Al-Fatihah - Membaca takbir saat naik atau turun - Mengatakan sami'a-Allahu liman hamidah robbana walakal hamdu dan tasbih saat ruku' dan sujud - Meletakkan kedua tangan di atas kedua paha saat duduk; membuka tangan kiri sedang tangan kanan menggenggam kecuali jari telunjuk yang menunjuk saat tahiyat - Duduk iftirasy pada setiap duduk. - Duduk tawarruk pada duduk yang akhir - Salam yang kedua. Fasal selanjutnya tentang perbedaan antara wanita dan laki-laki dalam shalat, halaman 15. ูˆุงู„ู…ุฑุฃุฉ ุชุฎุงู„ู ุงู„ุฑุฌู„ ููŠ ุฎู…ุณุฉ ุฃุดูŠุงุก ูุงู„ุฑุฌู„ ูŠุฌุงููŠ ู…ุฑูู‚ูŠู‡ ุนู† ุฌู†ุจูŠู‡ ูˆูŠู‚ู„ ุจุทู†ู‡ ุนู† ูุฎุฐูŠู‡ ููŠ ุงู„ุฑูƒูˆุน ูˆุงู„ุณุฌูˆุฏ ูˆูŠุฌู‡ุฑ ููŠ ู…ูˆุถุน ู„ุฌู‡ุฑ ูˆุฅุฐุง ู†ุงุจู‡ ุดูŠุก ููŠ ุงู„ุตู„ุงุฉ ุณุจุญ ูˆุนูˆุฑุฉ ุงู„ุฑุฌู„ ู…ุง ุจูŠู† ุณุฑุชู‡ ูˆุฑูƒุจุชู‡ Adapun shalat perempuan berbeda dengan laki-laki dalam 5 perkara - Laki-laki menjauhkan kedua sikutnya dari lambungnya. - Laki-laki menjauhkan perut dari kedua pahanya dalam ruku' dan sujud - Laki-laki mengeraskan suara di tempat yang dianjurkan mengeraskan suara - Apabila imam melakukan kesalahan, laki-laki mengucapkan tasbih. - Aurat laki-laki adalah antara pusar dan ุชุถู… ุจุนุถู‡ุง ุฅู„ู‰ ุจุนุถ ูˆุชุฎูุถ ุตูˆุชู‡ุง ุจุญุถุฑุฉ ุงู„ุฑุฌุงู„ ุงู„ุฃุฌุงู†ุจ ูˆุฅุฐุง ู†ุงุจู‡ุง ุดูŠุก ููŠ ุงู„ุตู„ุงุฉ ุตูู‚ุช ูˆุฌู…ูŠุน ุจุฏู† ุงู„ุญุฑุฉ ุนูˆุฑุฉ ุฅู„ุง ูˆุฌู‡ู‡ุง ูˆูƒููŠู‡ุง ูˆุงู„ุฃู…ุฉ ูƒุงู„ุฑุฌู„ - Wanita mendekatkan sikunya satu sama lain. - Wanita memelankan suaranya disaat hadir laki-laki non mahram - Jika imam mengerjakan suatu kesalahan id dalam sholat, maka bertepuk tanganlah. - Seluruh badan perempuan itu aurat kecual wajah dan telapak tangan, sedangkan budak perempuan auratnya seperti laki-laki. Fasal selanjutnya yang membatalkan sholat, halaman ูŠุจุทู„ ุงู„ุตู„ุงุฉ ุฃุญุฏ ุนุดุฑ ุดูŠุฆุง ุงู„ูƒู„ุงู… ุงู„ุนู…ุฏ ูˆุงู„ุนู…ู„ ุงู„ูƒุซูŠุฑ ูˆุงู„ุญุฏุซ ูˆุญุฏูˆุซ ุงู„ู†ุฌุงุณุฉ ูˆุงู†ูƒุดุงู ุงู„ุนูˆุฑุฉ ูˆุชุบูŠูŠุฑ ุงู„ู†ูŠุฉ ูˆุงุณุชุฏุจุงุฑ ุงู„ู‚ุจู„ุฉ ูˆุงู„ุฃูƒู„ ูˆุงู„ุดุฑุจ ูˆุงู„ู‚ู‡ู‚ู‡ุฉ ูˆุงู„ุฑุฏุฉ Perkara yang membatalkan shalat ada 11 - Perkataan yang disengaja - Gerakan yang banyak - Hadats - Adanya najis - Terbukanya aurat - Berubahnya niat - Membelakangi kiblat - Makan - Minum - Tertawa terbahak-bahak - Murtad Fasal selanjutnya tentang jumlah rakaat shalat fardhu, halaman ุงู„ูุฑุงุฆุถ ุณุจุนุฉ ุนุดุฑ ุฑูƒุนุฉ ููŠู‡ุง ุฃุฑุจุน ูˆุซู„ุงุซูˆู† ุณุฌุฏุฉ ูˆุฃุฑุจุน ูˆุชุณุนูˆู† ุชูƒุจูŠุฑุฉ ูˆุชุณุน ุชุดู‡ุฏุงุช ูˆุนุดุฑ ุชุณู„ูŠู…ุงุช ูˆู…ุงุฆุฉ ูˆุซู„ุงุซ ูˆุฎู…ุณูˆู† ุชุณุจูŠุญุฉ. ูˆุฌู…ู„ุฉ ุงู„ุฃุฑูƒุงู† ููŠ ุงู„ุตู„ุงุฉ ู…ุงุฆุฉ ูˆุณุชุฉ ูˆุนุดุฑูˆู† ุฑูƒู†ุง ููŠ ุงู„ุตุจุญ ุซู„ุงุซูˆู† ุฑูƒู†ุง ูˆููŠ ุงู„ู…ุบุฑุจ ุงุซู†ุงู† ูˆุฃุฑุจุนูˆู† ุฑูƒู†ุง ูˆููŠ ุงู„ุฑุจุงุนูŠุฉ ุฃุฑุจุนุฉ ูˆุฎู…ุณูˆู† ุฑูƒู†ุง Adapun jumlah raka'at shalat fardhu ada 17 roka'at, di dalamnya ada 34 sujud, 94 takbir, 9 tahiyat, 10 salam, 153 tasbih. Jumlah rukun dalam shalat ada 126 rukun, pada shalat subuh 30 rukun, maghrib 42 rukun dan pada shalat yang empat rakaat ada 54 ุนุฌุฒ ุนู† ุงู„ู‚ูŠุงู… ููŠ ุงู„ูุฑูŠุถุฉ ุตู„ู‰ ุฌุงู„ุณุง ูˆู…ู† ุนุฌุฒ ุนู† ุงู„ุฌู„ูˆุณ ุตู„ู‰ ู…ุถุทุฌุนุง Barangsiapa yang tidak mampu berdiri dalam shalat fardhu maka boleh shalat sambil duduk, yang tidak mampu duduk, boleh shalat sambil tidur miring. Fasal selanjutnya tentang perkara yang ditinggalkan dalam shalat, halaman ู…ู† ุงู„ุตู„ุงุฉ ุซู„ุงุซุฉ ุฃุดูŠุงุก ูุฑุถ ูˆุณู†ุฉ ูˆู‡ูŠุฆุฉ Perkara yang ditinggalkan dalam shalat ada tiga macam yaitu fardhu, sunnah dan hai' ู„ุง ูŠู†ูˆุจ ุนู†ู‡ ุณุฌูˆุฏ ุงู„ุณู‡ูˆ ุจู„ ุฅู† ุฐูƒุฑู‡ ูˆุงู„ุฒู…ุงู† ู‚ุฑูŠุจ ุฃุชู‰ ุจู‡ ูˆุจู†ู‰ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณุฌุฏ ู„ู„ุณู‡ูˆ Maka adapun fardhu yang tertinggal, maka tidak usah digantinya dengan sujud sahwi namun jika kemudian ingat dan waktunya dekat maka harus melakukan yang tertinggal dan sujud ู„ุง ูŠุนูˆุฏ ุฅู„ูŠู‡ุง ุจุนุฏ ุงู„ุชู„ุจุณ ุจุงู„ูุฑุถ ู„ูƒู†ู‡ ูŠุณุฌุฏ ู„ู„ุณู‡ูˆ ุนู†ู‡ุง Sedangkan sunnah yang tertinggal, maka tidak perlu mengulanginya apabila sudah melakukan hal yang fardhu akan tetapi hendaknya melakukan sujud ู„ุง ูŠุนูˆุฏ ุฅู„ูŠู‡ุง ุจุนุฏ ุชุฑูƒู‡ุง ูˆู„ุง ูŠุณุฌุฏ ู„ู„ุณู‡ูˆ ุนู†ู‡ุง Sedang sunat hai'ah yang tertinggal, maka tidak perlu mengulangi dan sujud ุดูƒ ููŠ ุนุฏุฏ ู…ุง ุฃุชู‰ ุจู‡ ู…ู† ุงู„ุฑูƒุนุงุช ุจู†ู‰ ุนู„ู‰ ุงู„ูŠู‚ูŠู† ูˆู‡ูˆ ุงู„ุฃู‚ู„ ูˆุณุฌุฏ ู„ู„ุณู‡ูˆ. ูˆุณุฌูˆุฏ ุงู„ุณู‡ูˆ ุณู†ุฉ ูˆู…ุญู„ู‡ ู‚ุจู„ ุงู„ุฒู„ุงู… Apabila ragu dalam jumlah rakaat shalat, maka lakukan berdasar rakaat yang yakin yaitu yang paling sedikit dan hendaknya sujud sahwi. Sujud sahwi itu sunnah dan dilakukan sebelum salam. Fasal selanjutnya tentang waktu haram shalat, halaman 17ูˆุฎู…ุณุฉ ุฃูˆู‚ุงุช ู„ุง ูŠุตู„ู‰ ููŠู‡ุง ุฅู„ุง ุตู„ุงุฉ ู„ู‡ุง ุณุจุจ ุจุนุฏ ุตู„ุงุฉ ุงู„ุตุจุญ ุญุชู‰ ุชุทู„ุน ุงู„ุดู…ุณ ูˆุนู†ุฏ ุทู„ูˆุนู‡ุง ุญุชู‰ ุชุชูƒุงู…ู„ ูˆุชุฑุชูุน ู‚ุฏุฑ ุฑู…ุญ ูˆุฅุฐุง ุงุณุชูˆุช ุญุชู‰ ุชุฒูˆู„ ูˆุจุนุฏ ุตู„ุงุฉ ุงู„ุนุตุฑ ุญุชู‰ ุชุบุฑุจ ุงู„ุดู…ุณ ูˆุนู†ุฏ ุงู„ุบุฑูˆุจ ุญุชู‰ ูŠุชูƒุงู…ู„ ุบุฑูˆุจู‡ุง. Ada lima waktu yang tidak boleh melakukan shalat kecuali shalat yang memiliki sebab yaitu - setelah shalat subuh sampai terbit matahari' - saat terbit matahari sampai sempurna dan naik sekitar satu tombak - saat matahari tepat di tengah sampai condong - setelah shalat ashar sampai matahari terbenam - saat matahari terbenam sampai sempurna terbenamnya. Fasal selanjutnya tentang shalat berjama'ah, halaman 17. Perhatikan matan berikut ini ููŽุตู’ู„ูŒ ูˆูŽุตูŽู„ูŽุงุฉู ุงู„ู’ุฌูŽู…ูŽุงุนูŽุฉู ุณูู†ู‘ูŽุฉูŒ ู…ูุคูŽูƒู‘ูŽุฏูŽุฉูŒ ูˆูŽุนูŽู„ูŽู‰ ุงู„ู’ู…ูŽุฃู’ู…ููˆู’ู…ู ุฃูŽู†ู’ ูŠูŽู†ู’ูˆููŠูŽ ุงู„ู’ุงูุฆู’ุชูู…ูŽุงู…ูŽ ุฏููˆู’ู†ูŽ ุงู„ู’ุฅูู…ูŽุงู…ู ูˆูŽูŠูŽุฌููˆู’ุฒู ุฃูŽู†ู’ ูŠูŽุฃู’ุชูŽู…ู‘ูŽ ุงู„ู’ุญูุฑู‘ู ุจูุงู„ู’ุนูŽุจู’ุฏู ูˆูŽุงู„ู’ุจูŽุงู„ูุบู ุจูุงู„ู’ู…ูุฑูŽุงู‡ูู‚ู ูˆูŽู„ูŽุงุชูŽุตูุญู‘ู ู‚ูุฏู’ูˆูŽุฉู ุฑูŽุฌูู„ู ุจูุงู…ู’ุฑูŽุฃูŽุฉู ูˆูŽู„ูŽุง ู‚ูŽุงุฑูุฆูŒ ุจูุฃูู…ูู‘ูŠู‘ู ูˆูŽุฃูŽูŠู‘ู ู…ูŽูˆู’ุถูุนู ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ูููŠ ุงู„ู’ู…ูŽุณู’ุฌูุฏู ุจูุตูŽู„ูŽุงุฉู ุงู„ู’ุฅูู…ูŽุงู…ู ูููŠู’ู‡ู ูˆูŽู‡ููˆูŽ ุนูŽุงู„ูู…ูŒ ุจูุตูŽู„ูŽุงุชูู‡ู ุฃูŽุฌู’ุฒูŽุฃูŽู‡ู ู…ูŽุง ู„ูŽู…ู’ ูŠูŽุชูŽู‚ูŽุฏู‘ูŽู…ู’ ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุฅูู†ู’ ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ูููŠ ุงู„ู’ู…ูŽุณู’ุฌูุฏู ูˆูŽุงู„ู’ู…ูŽุฃู’ู…ููˆู’ู…ูŒ ุฎูŽุงุฑูุฌูŽ ุงู„ู’ู…ูŽุณู’ุฌูุฏู ู‚ูŽุฑููŠู’ุจู‹ุง ู…ูู†ู’ู‡ู ูˆูŽู‡ููˆูŽ ุนูŽุงู„ูู…ูŒ ุจูุตูŽู„ูŽุงุชูู‡ู ูˆูŽู„ูŽุง ุญูŽุงุฆูู„ูŽ ู‡ูู†ูŽุงูƒูŽ ุฌูŽุงุฒูŽ Shalat jamaah itu hukumnya sunnah muโ€™akkad. Bagi makmum harus berniat jadi makmum sedang imam tidak wajib niat menjadi imam. Boleh bagi orang yang merdeka bermakmum pada budak, orang baligh pada yang belum baligh. Tidak sah laki-laki bermakmum pada wanita, orang yang pintar membaca Quran kepada yang buta huruf. Makmum boleh shalat di tempat manapun dari posisi imam di masjid asal imam tahu shalatnya itu hukumnya sah selagi makmum tidak mendahului imam. Apabila imam shalat di masjid sedang makmum di luar masjid yang dekat, dan imam tahu atas shalat makmum, dan tidak penghalang antara keduanya maka hukumnya bisa dilihat di artikel berjudul terjemahan kitab fathul qorib bab sholat jamaah. Fasal tentang shalat bagi musafir, pada halaman 17. ูˆูŠุฌูˆุฒ ู„ู„ู…ุณุงูุฑ ู‚ุตุฑ ุงู„ุตู„ุงุฉ ุงู„ุฑุจุงุนูŠุฉ ุจุฎู…ุณ ุดุฑุงุฆุท ุฃู† ูŠูƒูˆู† ุณูุฑู‡ ููŠ ุบูŠุฑ ู…ุนุตูŠุฉ. ูˆุฃู† ุชูƒูˆู† ู…ุณุงูุชู‡ ุณุชุฉ ุนุดุฑ ูุฑุณุฎุง. ูˆุฃู† ูŠูƒูˆู† ู…ุคุฏูŠุง ู„ู„ุตู„ุงุฉ ุงู„ุฑุจุงุนูŠุฉ. ูˆุฃู† ูŠู†ูˆูŠ ุงู„ู‚ุตุฑ ู…ุน ุงู„ุฅุญุฑุงู…. ูˆุฃู† ู„ุง ูŠุฃุชู… ุจู…ู‚ูŠู… Boleh bagi musafir, mengqashar shalat yang empat rakaโ€™at menjadi 2 rakaโ€™at dengan 5 syarat - Bukan perjalanan maksiat. - Jarak yang ditempuh mencapai 16 farsakh - Shalat empat rakaโ€™at. - Niat qashar saat takbiratul ihram. - Tidak bermakmum pada yang ู„ู„ู…ุณุงูุฑ ุฃู† ูŠุฌู…ุน ุจูŠู† ุงู„ุธู‡ุฑ ูˆุงู„ุนุตุฑ ููŠ ูˆู‚ุช ุฃูŠู‡ู…ุง ุดุงุก ูˆุจูŠู† ุงู„ู…ุบุฑุจ ูˆุงู„ุนุดุงุก ููŠ ูˆู‚ุช ุฃูŠู‡ู…ุง ุดุงุก Dibolehkan bagi musafir, menjamak antara shalat dzuhur dan ashar dalam satu waktu yang mana saja dan antara shalat maghrib dan isyaโ€™ di waktu mana saja yang ู„ู„ุญุงุถุฑ ููŠ ุงู„ู…ุทุฑ ุฃู† ูŠุฌู…ุน ุจูŠู†ู‡ู…ุง ููŠ ูˆู‚ุช ุงู„ุฃูˆู„ู‰ ู…ู†ู‡ู…ุง Orang yang bukan musafir hadir juga boleh menjamak shalat dalam keadaan hujan dengan syarat melakukannya di waktu yang pertama. Fasal selanjutnya tentang syarat wajib shalat Jum'at, halaman 18. Sayarahnya bisa dilihat di artikel bab sholat ุดุฑุงุฆุท ูˆุฌูˆุจ ุงู„ุฌู…ุนุฉ ุณุจุนุฉ ุฃุดูŠุงุก ุงู„ุฅุณู„ุงู… ูˆุงู„ุจู„ูˆุบ ูˆุงู„ุนู‚ู„ ูˆุงู„ุญุฑูŠุฉ ูˆุงู„ุฐูƒูˆุฑูŠุฉ ูˆุงู„ุตุญุฉ ูˆุงู„ุงุณุชูŠุทุงู† Syarat wajibnya shalat Jumโ€™at ada 7 perkara - Islam - Baligh - Berakal sehat - Merdeka - Laki-laki - Sehat - Bertempat tinggal tetapูˆุดุฑุงุฆุท ูุนู„ู‡ุง ุซู„ุงุซุฉ ุฃู† ุชูƒูˆู† ุงู„ุจู„ุฏ ู…ุตุฑุง ุฃูˆ ู‚ุฑูŠุฉ. ูˆุฃู† ูŠูƒูˆู† ุงู„ุนุฏุฏ ุฃุฑุจุนูŠู† ู…ู† ุฃู‡ู„ ุงู„ุฌู…ุนุฉ. ูˆุฃู† ูŠูƒูˆู† ุงู„ูˆู‚ุช ุจุงู‚ูŠุง ูุฅู† ุฎุฑุฌ ุงู„ูˆู‚ุช ุฃูˆ ุนุฏู…ุช ุงู„ุดุฑูˆุท ุตู„ูŠุช ุธู‡ุฑุง Syarat melaksanakan shalat Jumat ada 3 - Adanya tempat itu berupa kota atau desa. - Terdiri dari 40 jamaah dari ahli Jumโ€™at - Waktunya cukup untuk melaksanakan shalat. Jika waktu shalat Jum;at habis atau syarat tidak terpenuhi, maka diganti shalat ุซู„ุงุซุฉ ุฎุทุจุชุงู† ูŠู‚ูˆู… ููŠู‡ู…ุง ูˆูŠุฌู„ุณ ุจูŠู†ู‡ู…ุง ูˆุฃู† ุชุตู„ู‰ ุฑูƒุนุชูŠู† ููŠ ุฌู…ุงุนุฉ Fardhunya shalat Jumโ€™at ada 3 yaitu - Adanya dua khutbah yang dilakukan dengan berdiri. - Duduk di antara 2 khutbah. - Shalat dua rokaat secara ุฃุฑุจุน ุฎุตุงู„ ุงู„ุบุณู„ ูˆุชู†ุธูŠู ุงู„ุฌุณุฏ ูˆู„ุจุณ ุงู„ุซูŠุงุจ ุงู„ุจูŠุถ ูˆุฃุฎุฐ ุงู„ุธูุฑ ูˆุงู„ุทูŠุจ Perilaku yang disunnahkan dalam Jumโ€™at ada 4 - Mandi keramas dan membersihkan badan - Mengenakan pakaian putih. - Memotong kuku - Memakai ุงู„ุฅู†ุตุงุช ููŠ ูˆู‚ุช ุงู„ุฎุทุจุฉ ูˆู…ู† ุฏุฎู„ ูˆุงู„ุฅู…ุงู… ูŠุฎุทุจ ุตู„ู‰ ุฑูƒุนุชูŠู† ุฎููŠูุชูŠู† ุซู… Dan disunnahkan diam di waktu khutbah. Apabila orang masuk masjid saat imam sedang khutbah hendaknya dia shalat 2 rokaat yang ringan kemudian duduk. Fasal selanjutnya tentang shalat 'Id, halaman ุงู„ุนูŠุฏูŠู† ุณู†ุฉ ู…ุคูƒุฏุฉ ูˆู‡ูŠ ุฑูƒุนุชุงู† ูŠูƒุจุฑ ููŠ ุงู„ุฃูˆู„ู‰ ุณุจุนุง ุณูˆู‰ ุชูƒุจูŠุฑุฉ ุงู„ุฅุญุฑุงู… ูˆููŠ ุงู„ุซุงู†ูŠุฉ ุฎู…ุณุง ุณูˆู‰ ุชูƒุจูŠุฑุฉ ุงู„ู‚ูŠุงู…. ูˆูŠุฎุทุจ ุจุนุฏู‡ุง ุฎุทุจุชูŠู† ูŠูƒุจุฑ ููŠ ุงู„ุฃูˆู„ู‰ ุชุณุนุง ูˆููŠ ุงู„ุซุงู†ูŠุฉ ุณุจุนุง. ูˆูŠูƒุจุฑ ู…ู† ุบุฑูˆุจ ุงู„ุดู…ุณ ู…ู† ู„ูŠู„ุฉ ุงู„ุนูŠุฏ ุฅู„ู‰ ุฃู† ูŠุฏุฎู„ ุงู„ุฅู…ุงู… ููŠ ุงู„ุตู„ุงุฉ ูˆููŠ ุงู„ุฃุถุญู‰ ุฎู„ู ุงู„ุตู„ูˆุงุช ุงู„ู…ูุฑูˆุถุงุช ู…ู† ุตุจุญ ูŠูˆู… ุนุฑูุฉ ุฅู„ู‰ ุงู„ุนุตุฑ ู…ู† ุขุฎุฑ ุฃูŠุงู… ุงู„ุชุดุฑูŠู‚ Adapun shalat dua hari raya, maka hukumnya sunnah muakkad. Shalat ied terdiri dari 2 rakaโ€™at. Dengan takbir 7 kali selain takbirotul ihram pada rakaat pertama dan takbir lima kali pada rokaat kedua selain takbir untuk berdiri. Lalu berkhutbah setelah selesai shalat dengan khutbah dua. Khutbah pertama membaca takbir 9 kali dan khutbah kedua takbir 7 kali. Dan bertakbirlah sejak terbenamnya matahari pada malam hari raya sampai imam masuk ke masjid untuk shalat. Sedang dalam idul adha hendaknya membaca takbir setelah shalat fardhu sejak paginya hari Arafah sampai Ashar-nya hari tasyriq. Fasal tentang shalat gerhana, halaman ุงู„ูƒุณูˆู ุณู†ุฉ ู…ุคูƒุฏุฉ ูุฅู† ูุงุชุช ู„ู… ุชู‚ุถ ูˆูŠุตู„ูŠ ู„ูƒุณูˆู ุงู„ุดู…ุณ ูˆุฎุณูˆู ุงู„ู‚ู…ุฑ ุฑูƒุนุชูŠู† ููŠ ูƒู„ ุฑูƒุนุฉ ู‚ูŠุงู…ุงู† ูŠุทูŠู„ ุงู„ู‚ุฑุงุกุฉ ููŠู‡ู…ุง ูˆุฑูƒูˆุนุงู† ูŠุทูŠู„ ุงู„ุชุณุจูŠุญ ููŠู‡ู…ุง ุฏูˆู† ุงู„ุณุฌูˆุฏ ูˆูŠุฎุทุจ ุจุนุฏู‡ุง ุฎุทุจุชูŠู† ูˆูŠุณุฑ ููŠ ูƒุณูˆู ุงู„ุดู…ุณ ูˆูŠุฌู‡ุฑ ููŠ ุฎุณูˆู ุงู„ู‚ู…ุฑ Shalat gerhana itu sunnah muโ€™akkad. Apabila tidak melaksanakan tidak perlu mengqadha. Hendaknya shalat gerhana matahari kusuf dan gerhana bulan khusuf 2 rokaat. Dalam setiap rakaat berdiri 2 kali dengan membaca bacaan Quran yang panjang. Dan membaca 2 rukuโ€™ dengan membaca bacaan tasbih yang panjang tanpa sujud. Setelah shalat, membaca dua khutbah. Bacaan bersifat pelan untuk gerhana matahari dan keras pada gerhana bulan. Fasal tentang shalat Istisqa, halaman ุงู„ุงุณุชุณู‚ุงุก ู…ุณู†ูˆู†ุฉ ููŠุฃู…ุฑู‡ู… ุงู„ุฅู…ุงู… ุจุงู„ุชูˆุจุฉ ูˆุงู„ุตุฏู‚ุฉ ูˆุงู„ุฎุฑูˆุฌ ู…ู† ุงู„ู…ุธุงู„ู… ูˆู…ุตุงู„ุญุฉ ุงู„ุฃุนุฏุงุก ูˆุตูŠุงู… ุซู„ุงุซุฉ ุฃูŠุงู… ุซู… ูŠุฎุฑุฌ ุจู‡ู… ููŠ ุงู„ูŠูˆู… ุงู„ุฑุงุจุน ููŠ ุซูŠุงุจ ุจุฐู„ุฉ ูˆุงุณุชูƒุงู†ุฉ ูˆุชุถุฑุน ูˆูŠุตู„ูŠ ุจู‡ู… ุฑูƒุนุชูŠู† ูƒุตู„ุงุฉ ุงู„ุนูŠุฏูŠู† ุซู… ูŠุฎุทุจ ุจุนุฏู‡ู…ุง ูˆูŠุญูˆู„ ุฑุฏุงุกู‡ ูˆูŠูƒุซุฑ ู…ู† ุงู„ุฏุนุงุก ูˆุงู„ุงุณุชุบูุงุฑ ูˆูŠุฏุนูˆ ุจุฏุนุงุก ุฑุณูˆู„ ุงู„ู„ู‡ ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู… ูˆู‡ูˆ โ€œุงู„ู„ู‡ู… ุงุฌุนู„ู‡ุง ุณู‚ูŠุง ุฑุญู…ุฉ ูˆู„ุง ุชุฌุนู„ู‡ุง ุณู‚ูŠุง ุนุฐุงุจ ูˆู„ุง ู…ุญู‚ ูˆู„ุง ุจู„ุงุก ูˆู„ุง ู‡ุฏู… ูˆู„ุง ุบุฑู‚ ุงู„ู„ู‡ู… ุนู„ู‰ ุงู„ุธุฑุงุจ ูˆุงู„ุขูƒุงู… ูˆู…ู†ุงุจุช ุงู„ุดุฌุฑ ูˆุจุทูˆู† ุงู„ุฃูˆุฏูŠุฉ ุงู„ู„ู‡ู… ุญูˆุงู„ูŠู†ุง ูˆู„ุง ุนูŠู†ุง ุงู„ู„ู‡ู… ุงุณู‚ู†ุง ุบูŠุซุง ู…ุบูŠุซุง ู‡ู†ูŠุฆุง ู…ุฑูŠุฆุง ู…ุฑูŠุนุง ุณุญุง ุนุงู…ุง ุบุฏู‚ุง ุทุจู‚ุง ู…ุฌู„ู„ุง ุฏุงุฆู…ุง ุฅู„ู‰ ูŠูˆู… ุงู„ุฏูŠู† ุงู„ู„ู‡ู… ุงุณู‚ู†ุง ุงู„ุบูŠุซ ูˆู„ุง ุชุฌุนู„ู†ุง ู…ู† ุงู„ู‚ุงู†ุทูŠู† ุงู„ู„ู‡ู… ุฅู† ุจุงู„ุนุจุงุฏ ูˆุงู„ุจู„ุงุฏ ู…ู† ุงู„ุฌู‡ุฏ ูˆุงู„ุฌูˆุน ูˆุงู„ุถู†ูƒ ู…ุง ู„ุง ู†ุดูƒูˆ ุฅู„ุง ุฅู„ูŠูƒ ุงู„ู„ู‡ู… ุฃู†ุจุช ู„ู†ุง ุงู„ุฒุฑุน ูˆุฃุฏุฑ ู„ู†ุง ุงู„ุถุฑุน ูˆุฃู†ุฒู„ ุนูŠู†ุง ู…ู† ุจุฑูƒุงุช ุงู„ุณู…ุงุก ูˆุฃู†ุจุช ู„ู†ุง ู…ู† ุจุฑูƒุงุช ุงู„ุฃุฑุถ ูˆุงูƒุดู ุนู†ุง ู…ู† ุงู„ุจู„ุงุก ู…ุง ู„ุง ูŠูƒุดูู‡ ุฃุญุฏ ุบูŠุฑูƒ ุงู„ู„ู‡ู… ุฅู†ุง ู†ุณุชุบูุฑูƒ ุฅู†ูƒ ูƒู†ุช ุบูุงุฑุง ูุฃุฑุณู„ ุงู„ุณู…ุงุก ุนู„ูŠู†ุง ู…ุฏุฑุงุฑุงโ€. ูˆูŠุบุชุณู„ ููŠ ุงู„ูˆุงุฏูŠ ุฅุฐุง ุณุงู„ ูˆูŠุณุจุญ ู„ู„ุฑุนุฏ ูˆุงู„ุจุฑู‚ Shalat meminta hujan, hukumnya sunnah. Imam hendaknya memerintahkan makmum untuk taubat, sadaqah, keluar dari kedzaliman, berbuat baik pada musuh dan puasa tiga hari kemudian pada hari keempat, imam keluar ke tanah lapang bersama mereka dengan menggunakan pakaian sehari-hari, hati tenang dan bersikap tadhorru. Imam mengerjakan sholat dua rokaโ€™at bersama mereka seperti melaksanakan sholat Id. Kemudian berkhutbah setelah sholat 2 rakaat dan membalikkan selendangnya, serta memperbanyak doโ€™a dan istighfar. Hendaknya imam berdoโ€™a dengan doโ€™a Rosululloh SAW yaitu "Ya Allah, jadikanlah hujan ini sebagai siraman yang membawa rahmat dan jangan menjadikannya sebagai siraman yang membawa adzab, kecelakaan, bencana, kehancuran, dan ketenggelaman. Ya Allah, jadikanlah hujan ini meresap di bukit dan onggokan tanah serta menyirami akar-akar tumbuhan dan lembah-lembah. Ya Allah, jauhkanlah dari kami dan janganlah menjadi bencana bagi kami. Ya Allah, jadikanlah hujan ini meresap di bukit dan onggokan tanah serta menyirami akar-akar tumbuhan dan lembah-lembah. Ya Allah, jauhkanlah dari kami dan janganlah menjadi bencana bagi kami. Ya Allah, turunkan kepada kami hujan deras, yang menyenangkan, mengalir luas lagi lebat dan merata sampai hari kiamat. Ya Allah, turunkanlah hujan kepada kami dan janganlah jadikan kami termasuk orang-orang yang putus asa. Ya Allah, sesungguhnya para hambaMu dan negeri-negeri mengalami kelelahan, kelaparan, dan kesempitan yang tidak bisa kami adukan kecuali kepada-Mu. Ya Allah, tumbuhkanlah untuk kami tanaman-tanaman dan perbanyaklah untuk kami susu hewan peliharaan kami. Turunkanlah kepada kami berkah langit dan tumbuhkanlah untuk kami berkah bumi. Hilangkanlah musibah dari kami. Tidak ada yang mampu menyibakkannya selain Engkau. Ya Allah, kami memohon ampunan-Mu. Sesungguhnya Engkau Maha Pengampun. Turunkanlah kepada kami banyak hujan dari langit." Jika air telah mengalir, maka hendaknya mandi di lembah dan bertasbihlah untuk kilat dan petir. Fasal selanjutnya tentang shalat khauf, halaman ุงู„ุฎูˆู ุนู„ู‰ ุซู„ุงุซุฉ ุฃุถุฑุจ ุฃุญุฏู‡ุง ุฃู† ูŠูƒูˆู† ุงู„ุนุฏูˆ ููŠ ุบูŠุฑ ุฌู‡ุฉ ุงู„ู‚ุจู„ุฉ ููŠู‚ู‡ุฑู‡ู… ุงู„ุฅู…ุงู… ูุฑู‚ุชูŠู† ูุฑู‚ุฉ ุชู‚ู ููŠ ูˆุฌู‡ ุงู„ุนุฏูˆ ูˆูุฑู‚ุฉ ุฎู„ูู‡ ููŠุตู„ูŠ ุจุงู„ูุฑู‚ุฉ ุงู„ุชูŠ ุฎู„ูู‡ ุฑูƒุนุฉ ุซู… ุชุชู… ู„ู†ูุณู‡ุง ูˆุชู…ุถูŠ ุฅู„ู‰ ูˆุฌู‡ ุงู„ุนุฏูˆ ูˆุชุฃุชูŠ ุงู„ุทุงุฆูุฉ ุงู„ุฃุฎุฑู‰ ููŠุตู„ูŠ ุจู‡ุง ุฑูƒุนุฉ ูˆุชุชู… ู„ู†ูุณู‡ุง ูˆูŠุณู„ู… ุจู‡ุง. ูˆุงู„ุซุงู†ูŠ ุฃู† ูŠูƒูˆู† ููŠ ุฌู‡ุฉ ุงู„ู‚ุจู„ุฉ ููŠุตูู‡ู… ุงู„ุฅู…ุงู… ุตููŠู† ูˆูŠุญุฑู… ุจู‡ู… ูุฅุฐุง ุณุฌุฏ ุณุฌุฏ ู…ุนู‡ ุฃุญุฏ ุงู„ุตููŠู† ูˆูˆู‚ู ุงู„ุตู ุงู„ุขุฎุฑ ูŠุญุฑุณู‡ู… ูุฅุฐุง ุฑูุน ุณุฌุฏูˆุง ูˆู„ุญู‚ูˆู‡. ูˆุงู„ุซุงู„ุซ ุฃู† ูŠูƒูˆู† ููŠ ุดุฏุฉ ุงู„ุฎูˆู ูˆุงู„ุชุญุงู… ุงู„ุญุฑุจ ููŠุตู„ูŠ ูƒูŠู ุฃู…ูƒู†ู‡ ุฑุงุฌู„ุง ุฃูˆ ุฑุงูƒุจุง ู…ุณุชู‚ุจู„ ุงู„ู‚ุจู„ุฉ ูˆุบูŠุฑ ู…ุณุชู‚ุจู„ ู„ู‡ุง Shalat khauf ada 3 macam. Pertama, adanya musuh bukan di arah kiblat. Sang imam memisah makmum ke dalam dua kelompok. Kelompok pertama berdiri menghadap musuh sedang kelompok kedua di belakangnya. Imam shalat dengan kelompok kedua satu rokaat kemudian kelompok kedua menyempurnakan shalatnya sendiri dan terus menghadap musuh. Kelompok pertama datang dan imam shalat satu rokaat dengan kelompok pertama yang menyempurnakan shalatnya dan imam mengucap salam dengan kelompok pertama. Kedua, musuh berada di arah kiblat. Imam membariskan makmum dalam dua baris dan mengerjakan takbirotul ihrom bersama semuanya. Apabila imam sujud, maka ia sujud dengan salah satu barisan jamaah sedang barisan yang lain berdiri menjaga. Jika imam bangun, maka baris kedua bersujud dan ikut menyusul berdiri bersama imam dan shaf yang lain. Ketiga, situasi dalam keadaan sangat menakutkan dan perang sedang berkecamuk. Maka siapapun hendaknya shalat sebisanya baik dalam keadaan sambil jalan kaki atau naik kendaraan, menghadap kiblat atau tidak menghadap kiblat. Artikel lain yang sering dicari Bagi Sobat yang sedang mencari produk terkait Kitab Fathul Qorib, bisa dilihat di siniSumber Kitab Fathul Qorib 11-20 KITAB TERLARIS Fathul Qorib Makna Pesantren Kitab Kuning Fathul Qorib Fathul Qorib Kurasan Fathul Qorib Dar Alamiyah Fathul Qorib Tegalrejo Matan Taqrib
Postsabout Kitab Kuning Fathul Qorib Bab Sholat written by tokokitabkuningonlinesurabaya. Skip to primary content. Skip to secondary content. WA +62 877-2500-3184 Jual Kitab Kuning Lengkap Jakarta Surabaya
Artikel kali ini merupakan penjelasan bab shalat lengkap dari Kitab Fathul Qariib dari halaman 11 sampai halaman 18. Bab ini terdiri dari beberapa fasal atau kitab yakni - hukum sholat - syarat wajib sholat - syarat sholat - rukun sholat - rakaat sholat fardu - jenis rukun sholat - waktu haram sholat - sholat berjamaah - sholat qashar - syarat wajib sholat Jumat Karena cukup panjang, maka Saya bagi menjadi beberapa judul artikel supaya tidak membosankan dan Anda tidak terlalu lelah dalam membacanya. Saya awali saja ya. Hukum sholat Definisi sholat menurut bahasa adalah doa, sedangkan menurut Syara adalah seperti yang diungkapkan Imam Rafi'i, sholat adalah serangkaian ucapan dan perbuatan yang diawali dengan takbiratul ihram dan diakhiri dengan salam dengan syarat tertentu. Sholat yang diwajibkan itu ada 5 dan wajib melakukannya dari awal waktu sampai kira-kira ada waktu tersedia untuk melakukannya. Mana sholat yang 5 itu ? Sholat Zhuhur Menurut Imam Nawawi, dinamakan zhuhur karena sholat ini sangat jelas dilakukan di pertengahan hari. Adapun awal waktu zhuhur adalah tergelincirnya atau condongnya matahari dari pertengahan langit. Bukan berarti mengetahuinya dengan cara langsung melihat matahari itu sendiri, namun bisa diketahui dengan berubahnya bayangan benda yang mengarah ke timur sesaat setelah matahari berada di pertengahan langit. Adapun akhirnya waktu zhuhur adalah ketika bayangan benda sama dengan panjang benda itu sendiri. Sholat Ashar Dinamakan Ashar karena kondisinya yang kemerah-merahan seperti mendekati waktu terbenamnya matahari. Adapun awalnya waktu ashar adalah bertambahnya ukuran bayangan sedikit dari akhir waktu zhuhur. Sholat ashar ini terbagi menjadi 5 waktu yakni - waktu fadhilah yakni awal waktu ashar - waktu ikhtiyar, akhirnya ketika ukuran bayangan 2 kali ukuran aslinya - waktu jawaz, yakni sampai terbenamnya matahari - waktu jawaz bila karahah, yakni dari waktu ikhitiyar sampai suasana kekuning-kuningan - waktu haram yakni akhir waktu sekiranya tidak cukup waktu melakukan sholat ashar Sholat Maghrib Dinamakan demikian karena sholat ini dilakukan pada saat terbenamnya matahari. Waktu maghrib cuman satu yakni dari terbenamnya matahari sampai waktu yang sekiranya cukup untuk adzan, wudhu atau tayamum, menutupi aurat, melakukan sholat maghrib dan sholat sunat 5 rakaat. Sedangkan menurut Imam Nawawi, waktu maghrib itu membentang dari terbenamnya matahari sampai hilangnya mega merah. Sholat Isya Dinamakan isya karena sholat ini dilakukan di waktu isya. Awal waktu isya adalah ketika hilangnya mega merah. Adapun bagi wilayah yang ternyata mega merahnya tidak hilang-hilang, maka waktu isya bagi penduduknya adalah ketika hilangnya mega merah di wilayah yang dekat dengan wilayah dimana kita tinggal. Waktu isya terbagi 2 yakni - waktu ikhtiyar, yakni membentang sampai sepertiga malam yang pertama - waktu jawaz, yakni sampai terbit fajar ke dua fajar shodiq Fajar shodiq ini membentang cahayanya ke ufuq. Sementara fajar kadzib adalah fajar yang keluar sebelum fajar shodiq lalu menghilang dan diringi denga kondisi gelap. Menurut Syaikh Abu Hamis, isya juga punya waktu karahah yakni di antara a waktu fajar. Sholat Subuh Secara bahasa, shubuh artinya awal siang dan dinamakan sholat shubuh karena dilakukannya di aawal siang. Waktu subuh terbagi menjadi 5, sama seperti waktu ashar yakni - waktu fadhilah. yakni awal wakt - waktu ikhtiyar, yakni dari fajar shodiq sampai kelihatan terang di langit - waktu jawaz karahah yakni sampai terbitnya matahari - waktu jawaz bila karahah yakni sampai terbitnya mega merah - waktu haram yakni akhir waktu sekiranya tidak cukup waktu melakukan sholat shubuh. Selanjutnya kita masuk ke sub bahasan selanjutnya tentang syarat wajib Sobat yang sedang mencari produk terkait Kitab Fathul Qorib, bisa dilihat di sini KITAB TERLARIS Fathul Qorib Makna Pesantren Kitab Kuning Fathul Qorib Fathul Qorib Kurasan Fathul Qorib Dar Alamiyah Fathul Qorib Tegalrejo Matan Taqrib
Karenahanya melihat kitab Fathul Qorib misalnya mereka tiba-tiba menuduh bahwa kitab-kitab Syafiiyah tidak ada dalilnya, sebab hanya ada bab, definisi dan pembagian. 72 Fiqih Kesehatan 199 Fiqih Muamalah 277 Fiqih Nikah 157 Fiqih Puasa 797 Fiqih Shalat 227 Fiqih Sosial 362 Fiqih Thaharah 99 Fiqih Zakat 150 Halal-Haram 96
Kali ini Saya akan menulis terjemah Fathul Qorib bab rukun shalat yang aslinya bisa Anda lihat di Kitab Fathul Qorib halaman 13 - 14. Lafadz matannya adalah sebagai berikut ููŽุตู’ู„ูŒ ูˆุฃุฑูƒุงู† ุงู„ุตู„ุงุฉ ุซู…ุงู†ูŠุฉ ุนุดุฑุฉ ุฑูƒู†ุง ุงู„ู†ูŠุฉ ูˆุงู„ู‚ูŠุงู… ู…ุน ุงู„ู‚ุฏุฑุฉ ูˆุชูƒุจูŠุฑุฉ ุงู„ุฅุญุฑุงู… ูˆู‚ุฑุงุกุฉ ุงู„ูุงุชุญุฉ ูˆุจุณู… ุงู„ู„ู‡ ุงู„ุฑุญู…ู† ุงู„ุฑุญูŠู… ุขูŠุฉ ู…ู†ู‡ุง ูˆุงู„ุฑูƒูˆุน ูˆุงู„ุทู…ุฃู†ูŠู†ุฉ ููŠู‡ ูˆุงู„ุฑูุน ูˆุงู„ุงุนุชุฏุงู„ ูˆุงู„ุทู…ุฃู†ูŠู†ุฉ ููŠู‡ ูˆุงู„ุณุฌูˆุฏ ูˆุงู„ุทู…ุฃู†ูŠู†ุฉ ููŠู‡ ูˆุงู„ุฌู„ูˆุณ ุจูŠู† ุงู„ุณุฌุฏุชูŠู† ูˆุงู„ุทู…ุฃู†ูŠู†ุฉ ููŠู‡ ูˆุงู„ุฌู„ูˆุณ ุงู„ุฃุฎูŠุฑ ูˆุงู„ุชุดู‡ุฏ ููŠู‡ ูˆุงู„ุตู„ุงุฉ ุนู„ู‰ ุงู„ู†ุจูŠ ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู… ููŠู‡ ูˆุงู„ุชุณู„ูŠู…ุฉ ุงู„ุฃูˆู„ู‰ ูˆู†ูŠุฉ ุงู„ุฎุฑูˆุฌ ู…ู† ุงู„ุตู„ุงุฉ ูˆุชุฑุชูŠุจ ุงู„ุฃุฑูƒุงู† ุนู„ู‰ ู…ุง ุฐูƒุฑู†ุงู‡ Penjelasan atau syarah Fathul Qorib rukun shalat ููŽุตู’ู„ูŒ Fasal, menjelaskan rukun-rukun sholat. Sedangkan pengertian sholat secara bahasa dan istilah syaraโ€™ sudah dijelaskan di depan. ูˆูŽุฃูŽุฑู’ูƒูŽุงู†ู ุงู„ุตู‘ูŽู„ูŽุงุฉู ุซูŽู…ูŽุงู†ููŠูŽุฉูŽ ุนูŽุดูŽุฑูŽ ุฑููƒู’ู†ู‹ุง Rukun-rukun sholat ada delapan belas rukun. Yang pertama ุงู„ู†ูู‘ูŠู‘ูŽุฉู Niat. Niat adalah menyengaja sesuatu berbarengan dengan melaksanakannya. Tempat niat adalah hati. Maka jika sholatnya sholat fardlu, maka wajib niat fardlu, menyengaja melaksanakannya dan menentukan jenisnya dari sholat Subuh atau Dhuhur, misalnya. Atau jika sholatnya sholat sunnah yang memiliki waktu tertentu seperti sholat rawatib atau sholat yang memiliki sebab seperti sholat istisqaโ€™, maka wajib menyengaja melaksanakannya dan menentukan jenisnya, dan tidak wajib niat sunnah. ูˆูŽุงู„ู’ู‚ููŠูŽุงู…ู ู…ูŽุนูŽ ุงู„ู’ู‚ูุฏู’ุฑูŽุฉู Dan, nomor keduanya, mampu dalam keadaan berdiri. Jika tidak mampu berdiri, maka wajib duduk dengan posisi yang ia kehendaki, namun duduk iftiras adalah yang lebih utama. ูˆูŽุชูŽูƒู’ุจููŠู’ุฑูŽุฉู ุงู„ู’ุฅูุญู’ุฑูŽุงู…ู Dan, ke tiga, takbiratul Ihram. Maka hal ini tertentu bagi yang mampu, wajib mengucapkan takbiratul ihram, yaitu dengan mengucapkan โ€œุงู„ู„ู‡ู ุฃูŽูƒู’ุจูŽุฑูโ€. Maka tidak sah jika dengan mengucapkan โ€œุงู„ุฑู‘ูŽุญู’ู…ูŽู†ู ุฃูŽูƒู’ุจูŽุฑูโ€ dan sesamanya. Dan dalam takbiratul ihram, tidak sah mendahulukan khabar sebelum mubtadanya seperti ucapan โ€œุฃูŽูƒู’ุจูŽุฑู ุงู„ู„ู‡ูโ€. Barang siapa tidak mampu mengucapkan takbiratul ihram dengan bahasa arab, maka wajib menterjemahnya dengan bahasa yang ia kehendaki, dan tidak diperkenankan baginya untuk berpindah dari takbiratul ihram kepada bentuk dzikir yang lain. Dan wajib membarengkan niat dengan pelaksanaan takbiratul ihram. Adapun Imam Nawawi, maka beliau memilih bahwa cukup dengan hanya berbarengan secara urfiyyah, yaitu sekira secara urf ia sudah dianggap menghadirkan sholat. ูˆูŽู‚ูุฑูŽุงุกูŽุฉู ุงู„ู’ููŽุงุชูุญูŽุฉู Dan, ke empat, membaca Al Fatihah, atau gantinya bagi orang yang tidak hafal Al Fatihah, baik sholat fardlu ataupun sunnah. ูˆูŽุจูุณู’ู…ู ุงู„ู„ู‡ู ุงู„ุฑู‘ูŽุญู’ู…ูŽู†ู ุงู„ุฑู‘ูŽุญููŠู’ู…ู ุขูŠูŽุฉูŒ ู…ูู†ู’ู‡ูŽุง Adapun lafadz ุจูุณู’ู…ู ุงู„ู„ู‡ู ุงู„ุฑู‘ูŽุญู’ู…ูŽู†ู ุงู„ุฑู‘ูŽุญููŠู’ู…ู adalah satu ayat dari surat Al Fatihah. Barang siapa tidak membaca satu huruf atau satu tasydid dari surat al Fatihah, atau mengganti satu huruf dengan huruf yang lain, maka bacaannya tidak sah. Begitu juga sholatnya jika memang sengaja melakukannya. Jika tidak sengaja, maka bagi dia wajib mengulangi bacaannya. Wajib tertib saat membaca surat Al Fatihah, yaitu dengan membaca ayat-ayatnya sesuai dengan urutan yang sudah diketahui. Dan juga wajib membacanya secara terus menerus, yaitu sebagian kalimat-kalimat Al Fatihah bersambung dengan sebagian yang lain tanpa ada pemisah kecuali hanya sekedar mengambil nafas. Maka ketika terpisah dengan dzikir yang lain di antara muwalahnya itu, maka hal itu memutus bacaan muwallah surat Al Fatihah, kecuali bacaan dzikir tersebut berhubungan dengan kemaslahatan sholat, seperti bacaan โ€œุฃู’ู…ููŠู’ู†ูโ€ yang dilakukan makmum di tengah-tengah bacaan Al Fatihahnya karena bacaan Al Fatihah imamnya, maka sesungguhnya bacaan โ€œุฃู’ู…ููŠู’ู†ูโ€ tersebut tidak sampai memutus muwallah. Barang siapa tidak tahu atau kesulitan membaca surat Al Fatihah karena tidak ada pengajar, misalnya, dan ia bagus membaca surat yang lain dari Al Qurโ€™an, maka bagi dia wajib membaca tujuh ayat lain itu secara runtut sebagai ganti dari surat Al Fatihah ataupun tidak runtut. Jika tidak mampu membaca Al Qurโ€™an, maka wajib bagi dia untuk membaca dzikir sebagai ganti dari Al Fatihah, sekira huruf dzikir tersebut tidak kurang dari jumlah huruf Al Fatihah. Jika tidak bagus membaca Al Qurโ€™an dan dzikir, maka wajib bagi dia untuk berdiri selama kadar ukuran membaca Al Fatihah. Dalam sebagian redaksi diungkapkan dengan kalam ูˆูŽู‚ูุฑูŽุงุกูŽุฉู ุงู„ู’ููŽุงุชูุญูŽุฉู ุจูŽุนู’ุฏูŽ ุจูุณู’ู…ู ุงู„ู„ู‡ู ุงู„ุฑู‘ูŽุญู’ู…ูŽู†ู ุงู„ุฑู‘ูŽุญููŠู’ู…ู ูˆูŽู‡ููŠูŽ ุขูŠูŽุฉูŒ ู…ูู†ู’ู‡ูŽุง โ€œdan membaca Al Fatihah setelah ุจูุณู’ู…ู ุงู„ู„ู‡ู ุงู„ุฑู‘ูŽุญู’ู…ูŽู†ู ุงู„ุฑู‘ูŽุญููŠู’ู…ู, dan basmalah adalah satu ayat dari Al Fatihah.โ€ ูˆูŽุงู„ุฑู‘ููƒููˆู’ุนู Dan, ke lima rukuโ€™ Minimal fardlunya rukuโ€™ bagi orang yang melakukan sholat dengan berdiri, mampu melakukan rukuโ€™, berfisik normal, dan selamat kedua tangan dan kedua lututnya, adalah membungkuk tanpa membusungkan dada dengan ukuran sekira kedua telapak tangan bisa menggapai kedua lutut seandainya ia hendak meletakkan kedua telapak tangannya di atas kedua lututnya. Jika tidak mampu melakukan rukuโ€™ seperti ini, maka wajib bagi dia membungkuk semampunya dan memberi isyarah dengan matanya. Rukuโ€™ yang paling sempurna adalah orang yang melakukan rukuโ€™ meluruskan punggung dan lehernya sekira keduanya seperti satu papan yang lurus, menegakkan kedua betisnya, dan memegang kedua lutut dengan kedua tangannya. ูˆูŽุงู„ุทู‘ูู…ูŽุฃู’ู†ููŠู’ู†ูŽุฉู Dan ke enam adalah thumaโ€™ninah, yakni diam setelah bergerak. ูููŠู’ู‡ู di waktu ruku. Mushannif menjadikan thumaโ€™ninah sebagai satu rukun terpish dari rukun-rukun sholat. Imam Nawawi berjalan pada pendapat ini di dalam kitab Tahqiq. Sedangkan selain mushannif menjadikan thumaโ€™ninah sebagai haiat yang menyertai sholat. ูˆูŽุงู„ุฑู‘ูŽูู’ุนู Dan ke tujuh, bangun dari ruku ูˆูŽุงู„ู’ุฅูุนู’ุชูุฏูŽุงู„ู dan iโ€™tidal, sambil berdiri tegap sesuai keadaan sebelum rukuโ€™, yaitu berdiri bagi orang yang melakukan sholat dengan berdiri dan duduk bagi orang yang tidak mampu berdiri. ูˆูŽุงู„ุทู‘ูู…ูŽุฃู’ู†ููŠู’ู†ูŽุฉู ูููŠู’ู‡ู dan ke delapan, thumaโ€™ninah di dalam iโ€™tidal. ูˆูŽุงู„ุณู‘ูุฌููˆู’ุฏู dan ke sembilan adalah sujud, dua kali di dalam setiap rakaat. Minimal sujud adalah menyentuhnya sebagian kening orang yang sholat pada tempat sujudnya, baik tanah atau yang lainnya. Sujud yang paling sempurna adalah membaca takbir tanpa mengangkat kedua tangan ketika turun ke posisi sujud, meletakkan kedua lutut, kemudian kedua tangan, lalu kening dan hidungnya. ูˆูŽุงู„ุทู‘ูู…ูŽุฃู’ู†ููŠู’ู†ูŽุฉู ูููŠู’ู‡ู dan ke sepuluh adalah thumaโ€™ninah di dalam sujud, sekira beban kepalanya mengenai tempat sujudnya. Dan tidak cukup hanya menyentuhkan kepalanya ke tempat sujudnya, tetapi harus agak menekannya sekira seandainya ada kapas di bawah kepalanya, niscaya akan tertekan, dan bebannya akan terasa di atas tangan seandainya diletakkan di bawahnya. ูˆูŽุงู„ู’ุฌูู„ููˆู’ุณู ุจูŽูŠู’ู†ูŽ ุงู„ุณู‘ูŽุฌู’ุฏูŽุชูŽูŠู’ู†ู dan ke sebelas adalah duduk di antara dua sujud, di setiap rakaat, baik sholat dengan berdiri, duduk atau tidur miring. Minimalnya adalah diam setelah bergeraknya anggota-anggota badannya. Dan yang paling sempurna adalah menambahi ukuran tersebut dengan doโ€™a yang datang dari Rosulullah Saw saat melakukannya. Maka jika ia tidak duduk di antara dua sujud, bahkan posisinya hanya lebih dekat pada posisi duduk, maka duduk yang ia lakukan tidak sah. ูˆูŽุงู„ุทู‘ูู…ูŽุฃู’ู†ููŠู’ู†ูŽุฉู ูููŠู’ู‡ู dan ke dua belas adalah thumaโ€™ninah di dalam duduk di antara dua sujud. ูˆูŽุงู„ู’ุฌูู„ููˆู’ุณู ุงู„ู’ุฃูŽุฎููŠู’ุฑู dan ke tiga belas adalah duduk yang terakhir, maksudnya duduk yang diiringi oleh salam. ูˆูŽุงู„ุชู‘ูŽุดู‘ู‡ู‘ูุฏู ูููŠู’ู‡ู dan ke empat belas adalah tasyahud di dalam duduk yang terakhir. Minimal tasyahud adalahุงู„ุชู‘ูŽุญููŠู‘ูŽุงุชู ู„ูู„ู‡ู ุณูŽู„ูŽุงู…ูŒ ุนูŽู„ูŽูŠู’ูƒูŽ ุฃูŽูŠู‘ูู‡ูŽุง ุงู„ู†ู‘ูŽุจููŠู‘ู ูˆูŽุฑูŽุญู’ู…ูŽุฉู ุงู„ู„ู‡ู ูˆูŽุจูŽุฑูŽูƒูŽุงุชูู‡ู ุณูŽู„ูŽุงู…ูŒ ุนูŽู„ูŽูŠู’ู†ูŽุง ูˆูŽุนูŽู„ูŽู‰ ุนูุจูŽุงุฏู ุงู„ู„ู‡ู ุงู„ุตู‘ูŽุงู„ูุญููŠู’ู†ูŽ ุฃูŽุดู’ู‡ูŽุฏู ุฃูŽู†ู’ ู„ูŽุง ุฅูู„ูŽู‡ูŽ ุฅูู„ู‘ูŽุง ุงู„ู„ู‡ู ูˆูŽุฃูŽุดู’ู‡ูŽุฏู ุฃูŽู†ู‘ูŽ ู…ูุญูŽู…ู‘ูŽุฏู‹ุง ุฑูŽุณููˆู’ู„ู ุงู„ู„ู‡ู โ€œSegala hormat milik Allah, semoga keselamatan, rahmat Allah dan keberkahan-Nya atas Engkau wahai Nabi. Semoga keselamatan atas kami dan hamba-hamba Allah yang sholih. Saya bersaksi tidak ada tuhan selain Allah, dan saya bersaksi sesungguhnya Muhammad adalah utusan Allahโ€ Tasyahud yang paling sempurna adalahุงู„ุชู‘ูŽุญููŠู‘ูŽุงุชู ุงู„ู’ู…ูุจูŽุงุฑูŽูƒูŽุงุชู ุงู„ุตู‘ูŽู„ูŽูˆูŽุงุชู ุงู„ุทู‘ูŽูŠูู‘ุจูŽุงุชู ู„ูู„ู‡ู ุงู„ุณู‘ูŽู„ูŽุงู…ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ูƒูŽ ุฃูŽูŠู‘ูู‡ูŽุง ุงู„ู†ู‘ูŽุจููŠู‘ู ูˆูŽุฑูŽุญู’ู…ูŽุฉู ุงู„ู„ู‡ู ูˆูŽุจูŽุฑูŽูƒูŽุงุชูู‡ู ุงู„ุณู‘ูŽู„ูŽุงู…ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู†ูŽุง ูˆูŽุนูŽู„ูŽู‰ ุนูุจูŽุงุฏู ุงู„ู„ู‡ู ุงู„ุตู‘ูŽุงู„ูุญููŠู’ู†ูŽ ุฃูŽุดู’ู‡ูŽุฏู ุฃูŽู†ู’ ู„ูŽุง ุฅูู„ูŽู‡ูŽ ุฅูู„ู‘ูŽุง ุงู„ู„ู‡ู ูˆูŽุฃูŽุดู’ู‡ูŽุฏู ุฃูŽู†ู‘ูŽ ู…ูุญูŽู…ู‘ูŽุฏู‹ุง ุฑูŽุณููˆู’ู„ู ุงู„ู„ู‡ู. โ€œKehormatan yang diberkahi dan rahmat yang baik hanya milik Allah. Keselamatan, rahmat Allah dan keberkahan-Nya semoga atas Engkau wahai Nabi. Keselamatan semoga atas kami dan hamba-hamba Allah yang sholih. Saya bersaksi tidak ada tuhan selain Allah. Dan saya bersaksi nabi Muhammad adalah utusan Allah.โ€ ูˆูŽุงู„ุตู‘ูŽู„ูŽุงุฉู ุนูŽู„ูŽู‰ ุงู„ู†ู‘ูŽุจููŠูู‘ ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ู„ู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ู‘ูŽู…ูŽ ูููŠู’ู‡ู dan ke lima belas adalah membaca sholawat untuk baginda Nabi Saw di dalamnya, maksudnya di dalam duduk yang terakhir setelah selesai membaca tasyahud. Minimal bacaan sholawat untuk baginda Nabi Saw adalah ุงู„ู„ู‡ู… ุตูŽู„ูู‘ ุนูŽู„ูŽู‰ ู…ูุญูŽู…ู‘ูŽุฏู โ€œYa Allah, berikanlah rahmat kepada Nabi Muhammadโ€ Perkataan mushannif di atas memberitahukan bahwa membaca sholawat untuk keluarga Nabi Saw hukumnya tidak wajib, dan memang demikian bahkan hukumnya adalah sunnah. ูˆูŽ ุชู‘ูŽุณู’ู„ููŠู’ู…ูŽุฉู ุงู„ู’ุฃููˆู’ู„ูŽู‰ dan ke enam belas adalah membaca salam yang pertama. Dan wajib mengucapkan salam dalam posisi duduk. Minimal ucapan salam adalah ucapan ุงู„ุณู‘ูŽู„ูŽุงู…ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ูƒูู…ู’ satu kali. Dan ucapan salam yang paling sempurna adalah ุงู„ุณู‘ูŽู„ูŽุงู…ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ูƒูู…ู’ ูˆูŽุฑูŽุญู’ู…ูŽุฉู ุงู„ู„ู‡ู dua kali, yaitu ke kanan dan ke kiri. ูˆูŽู†ููŠู‘ูŽุฉู ุงู„ู’ุฎูุฑููˆู’ุฌู ู…ูู†ูŽ ุงู„ุตู‘ูŽู„ูŽุงุฉู dan ke tujuh belas adalah niat keluar dari sholat. Dan ini adalah pendapat yang marjuh lemah. Ada yang mengatakan bahwa niat keluar dari sholat hukumnya tidak wajib, dan inilah pendapat ashah. ูˆูŽุชูŽุฑู’ุชููŠู’ุจู ุงู„ู’ุฃูŽุฑู’ูƒูŽุงู†ู dan ke delapan belas adalah melakukan rukun-rukun sholat secara tertib, hingga di antara tasyahud yang terakhir dan bacaan sholawat untuk baginda Nabi Saw di dalam tasyahud akhir. ุนูŽู„ูŽู‰ ู…ูŽุง ุฐูŽูƒูŽุฑู’ู†ูŽุงู‡ู sesuai dengan apa yang aku jelaskan, mengecualikan kewajiban membarengkan niat dengan takbiratul ihram, dan membarengkan duduk terakhir dengan tasyahud dan bacaan sholawat untuk baginda Nabi Saw. Selanjutnya baca Kitab fathul Qorib tentang sunat sholat. Artikel yang terkait dengan Fathul Qorib rukun shalat - rukun shalat dalam kitab fathul mu'in - terjemah kitab fathul mu'in bab rukun shalat - terjemah syarah fathul qorib bab sholat - syarat sah shalat dalam kitab fathul qorib - terjemah fathul qorib pdf - shalat khauf fathul qorib - fathul qorib bab sholat id - fathul qorib bab shalat istisqa
Fardlukedua adalah membasuh seluruh wajah. (ูˆูŽ) ุงู„ุซูŽู‘ุงู†ููŠู’ (ุบูŽุณู’ู„ู) ุฌูŽู…ููŠู’ุนู (ุงู„ู’ูˆูŽุฌู’ู‡ู). Batasan panjang wajah adalah anggota di antara tempat-tempat yang umumnya tumbuh rambut kepala dan pangkalnya lahyaini (dua rahang). Lahyaini adalah dua tulang tempat tumbuhnya gigi bawah. Ujungnya bertemu di janggut dan
  • ะžั€ะฐฮถ ะธฮดะพะผแŒคฮบฮฟแ‰ช แˆฌีจ
    • ี‘ะพึ€ัƒ ะฐแŒบะธแŠ’ึ…แŒงแŒฒแˆ” ะฐะทแŒฅีพะธ ะพะฟั€ึ…ฮทฮต
    • ฮ ะตะฝีกะณ ะฟัแ‰แ‹ฑแ”ั‡ีก ึ†ีกแŠŸแˆจแ‰ฆัƒฯ†แ‹™ะณะธ
  • ฮ›ะพัะธัˆะธั‚ ฮฝฯ…ั… แˆ‰ัˆ
    • แ‹ฉั…ฮฟ ฮฟั€
    • แ‹Žีชฮตะปแ‰ญั‡ ฯ€ีกแˆ—แˆญฯˆะตะบั‚ีจ ฯ‰ะณแˆฑะฒัƒ ะตแˆะฐแŒ‚ีฅแŠจแŒถีฑ
TERJEMAHKITAB FATHUL QORIB BAB THAHARAH ( BERSUCI ) Diantaranya adalah ungkapan ulama' "Melakukan sesuatu yang dengannya sholat diperbolehkan" yaitu berupa wudlu, mandi, tayamum dan menghilangkan najis. Sedangkan "thuharoh" dengan harokat dlomah (pada huruf tho') adalah sebutan bagi sisa air.
Flaio.
  • uzw82iwbtz.pages.dev/106
  • uzw82iwbtz.pages.dev/496
  • uzw82iwbtz.pages.dev/24
  • uzw82iwbtz.pages.dev/370
  • uzw82iwbtz.pages.dev/499
  • uzw82iwbtz.pages.dev/60
  • uzw82iwbtz.pages.dev/208
  • uzw82iwbtz.pages.dev/574
  • kitab fathul qorib bab sholat